Obat

(Drug | Inkwell) Minum obat dalam mimpi berarti mengoreksi diri sendiri, atau bisa juga berarti memenuhi kewajiban agama seseorang. Jika seseorang meminum obat untuk penyakitnya dalam mimpi, itu berarti dia akan memperbaiki perilakunya. Jika itu menunjukkan pengetahuan dalam mimpi, itu berarti dia akan mendapat manfaat dari apa yang dia pelajari dan menerima nasihat yang baik. Jika seseorang menolak untuk minum obatnya dalam mimpi, itu berarti dia akan menyimpang dari jalan Tuhannya dan mengalihkan minatnya ke peruntukan atau keberuntungannya di dunia ini. Obat dalam mimpi juga menandakan bak tinta. Menjilat obat dengan jari telunjuk dalam mimpi berarti menyatakan kebenaran, atau bisa juga berarti untung dari arah yang ditunjukkan jari telunjuk dalam mimpi. Menelan bubuk obat berarti keserakahan, penyerapan diri, penyangkalan dan penarikan diri. Minum obat cair secara lisan berarti untung. Menelan pil dalam mimpi berarti mewajibkan orang berdosa untuk mengoreksi dirinya sendiri, bertobat, atau pergi ke jalan yang lurus. Itu juga bisa berarti kepedulian untuk mengajar orang yang bodoh. Jika seorang wanita memakai riasan obat dalam mimpi, itu melambangkan menstruasinya. Adapun gadis yang belum menikah itu artinya menikah, dan bagi perempuan mandul itu artinya anak-anak. Memasukkan supositoria ke dalam rektum dalam mimpi berarti memata-matai atau menguping. Mengambil obat pencahar dalam mimpi berarti berusaha memperbaiki pengabdian agama seseorang, atau itu bisa berarti mencuci tubuh seseorang dari kotoran. Keberhasilan upaya seseorang tergantung pada potensi obatnya. Mencari kesehatan yang baik dalam mimpi berarti berusaha mengubah hidup seseorang menjadi lebih baik. Arti yang sama berlaku jika seseorang melihat dirinya menggunakan salep untuk matanya. Obat berwarna kuning dalam mimpi berarti penyakit. Obat pencahar dalam mimpi berarti obat bagi orang sakit dan peringatan bagi orang sehat untuk mengoreksi dirinya sendiri. Obat yang rasanya tidak enak dalam mimpi berarti demam diikuti dengan rasa dingin. Obat yang enak dalam mimpi bermanfaat bagi orang kaya, meski buruk bagi orang miskin. Mengartikan kesembuhan dengan obat dalam mimpi tidak seperti menafsirkan sembuh tanpa obat. (Juga lihat Anggur)